Penjelasan Mengapa dalam Islam Ada Hukum Haram

Posted by Dastan on 0

   Haram berarti sebuah larangan. Jika dilakukan mendapat dosa, ditinggalkan mendapatkan pahala. Contoh daging babi, hukumnya haram, meskipun dagingnya sangat enak. Oleh sebab itu yang sering ditanyakan adalah mengapa sudah disediakan di dunia, namun justru diharamkan.
   Ada beberapa hal yang sangat jelas disebutkan keharamannya dalam al Qur’an, seperti bangkai, darah, dan daging babi (QS. Al Baqarah 2: 173). Ada juga yang hanya disebutkan melalui hadist dari sisi syarat disebut sebagai haram.
   Haramnya sesuatu pada hakikatnya memberi manfaat bagi manusia itu sendiri mengingat segala sesuatu yang haram memiliki unsur desdruktif yang tinggi bagi manusia. Biasanya membahayakan bagi kesehatan, psikologis, sistem kehidupan, dll. Seringnya yang sangat jelas tersebut haram mengandung unsur membahayakan bagi kesehatan dan sangat sulit untuk diobati, atau merusak sistem masyarakat dan sangat sulit dikembalikan pada sistem awal.
   Bisa diurut satu persatu. Babi mengandung unsur cacing pita yang tidak bisa dimusnahkan meski sudah direbus hingga 100 derajat, atau setara dengan air mendidih. Maka ketika masuk perut akan leluasa untuk merusak kesehatan manusia. Tentu saja sangat sulit untuk diobati. Bangkai, selain dari unsur kesehatan, pasti Anda sudah tahu sendiri bagaimana jijiknya melihat, apalagi memakan.
   Zina yang dijelaskan dalam al Qur’an untuk haram mendekatinya apalagi melakukan memiliki risiko yang paling tinggi dalam penyakit, AIDS. Jika kemudian tidak memiliki obat, maka penyakit tersebut memiliki hikmah agar tidak mendekati zina. Faktnya jika orang sudah berzina, keluarga hancur berantakan, ekonomi bisa lebur hancur.
   Minuman keras lebih membahayakan lagi bagi kesehatan. Ia akan membuat lambung tidak stabil, merasa kenyang, dan lain sebagainya. Faktanya alkohol bisa terbakar. Ibarat meminum bensin ke dalam perut, maka kesehatan akan berubah menjadi pesakitan.
   Lebih bahaya lagi, hampir semua yang diharamkan secara jelas mengandung candu yang sulit untuk dihilangkan. Makan babi sangat lezat, jika sudah sekali makan akan sangat ketagihan. Begitu juga dengan zina, yang seolah laki-laki selalu lupa akan nikmatnya hingga ingin mengulanginya berulang-ulang. Minuman keras menjadikan orang mudah haus dan ingin terus menenggaknya.
   Oleh sebab itu wajar kiranya jika ada hukum haram, karena sebenarnya demi kebaikan manusia itu sendiri.
   
Oleh: Ma'mun Affany

About the Author

Ma'mun Affany WA di 085747777728

pin: 56C7E212

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

Related posts

0 komentar:

back to top